Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, kita menyaksikan perkembangan pesat di berbagai bidang kehidupan. Namun, di balik kemajuan tersebut, kita juga dihadapkan pada tantangan-tantangan baru, seperti ketidakadilan sosial, kemiskinan, dan ketimpangan ekonomi yang semakin lebar. Sebagai umat Islam, penting bagi kita untuk kembali kepada ajaran Al-Qur’an dan Hadits yang menekankan pentingnya keadilan sosial dan kesetaraan dalam kehidupan bermasyarakat.
1. Dalil Al-Qur’an
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاۤئِ ذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
> “Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.” > (QS. An-Nahl: 90)
Ayat ini mengingatkan kita tentang pentingnya berlaku adil dan berbuat kebajikan kepada sesama manusia. Keadilan adalah fondasi utama dalam Islam, dan Allah melarang keras perbuatan yang merugikan orang lain.
2. Dalil Hadits
Rasulullah SAW bersabda:
> “Barangsiapa yang membantu kesusahan seorang mukmin dari kesusahan-kesusahan dunia, maka Allah akan menolongnya dari kesusahan-kesusahan di hari kiamat. Barangsiapa yang memudahkan orang yang dalam kesulitan, maka Allah akan memudahkan baginya di dunia dan akhirat. Dan barangsiapa yang menutupi (aib) seorang Muslim, maka Allah akan menutupi (aib)nya di dunia dan akhirat.” > (HR. Muslim)
Hadits ini menekankan pentingnya sikap empati dan kepedulian terhadap sesama. Dalam kehidupan bermasyarakat, kita dituntut untuk saling membantu dan meringankan beban orang lain, karena setiap kebaikan yang kita lakukan akan mendapat balasan dari Allah.
3. Relevansi dalam Kehidupan Modern
Dalam konteks kekinian, tantangan keadilan sosial semakin kompleks. Ketimpangan ekonomi, akses terhadap pendidikan dan kesehatan, serta perlindungan terhadap kaum marginal masih menjadi isu penting yang harus kita hadapi. Sebagai umat Islam, kita memiliki tanggung jawab untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera dengan berpegang pada ajaran Al-Qur’an dan Hadits.
Kita bisa mulai dari hal-hal sederhana seperti bersedekah, membantu tetangga yang kesulitan, serta mendukung kebijakan-kebijakan yang berpihak pada keadilan sosial. Dengan demikian, kita turut berperan dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan diridhai oleh Allah SWT.